Pengundian grup Piala Dunia U-17 2025 resmi mempertemukan Indonesia dengan salah satu raksasa sepak bola dunia, Brasil. Kabar ini tentu menimbulkan beragam reaksi, termasuk dari pelatih dan legenda sepak bola Indonesia, Nova Arianto. Ia memberikan pandangannya secara jujur mengenai peluang dan tantangan yang menanti Garuda Muda.
Tantangan Berat Tapi Bukan Hal Mustahil
Nova Arianto mengakui bahwa berada satu grup dengan Brasil adalah sebuah tantangan besar. “Brasil adalah tim dengan kualitas dunia, mereka selalu punya pemain berbakat yang sudah teruji di level internasional. Ini bukan hal yang mudah bagi Indonesia,” ujarnya dengan penuh kewaspadaan.
Namun, ia juga menegaskan bahwa kesempatan ini harus disambut dengan semangat tinggi. “Meskipun berat, ini adalah momen berharga bagi pemain muda kita untuk belajar dan berkembang. Bertemu dengan tim kelas dunia seperti Brasil bisa menjadi pengalaman yang luar biasa untuk membentuk mental dan kualitas permainan,” tambahnya.
Panggilan untuk Persiapan Maksimal
Nova Arianto menekankan pentingnya persiapan matang dari tim pelatih dan pemain. “Tim pelatih harus merancang strategi yang tepat dan fokus mengembangkan kekuatan yang dimiliki Indonesia. Para pemain juga harus siap secara fisik dan mental untuk menghadapi tekanan besar di panggung dunia,” jelasnya.
Optimisme untuk Masa Depan
Mantan bek yang pernah membela Timnas Indonesia ini optimistis bahwa pengalaman di Piala Dunia U-17 akan membawa dampak positif jangka panjang. “Ini adalah peluang emas bagi sepak bola Indonesia untuk unjuk gigi di mata dunia. Kalau bisa tampil maksimal, bukan tidak mungkin kita bisa mengejutkan banyak pihak dan menginspirasi generasi berikutnya,” ujar Nova dengan penuh harap.
Pesan untuk Suporter dan Penggemar
Nova juga mengajak seluruh pecinta sepak bola Indonesia untuk memberikan dukungan penuh kepada Garuda Muda. “Dukungan dari suporter sangat berarti. Mereka harus percaya bahwa pemain kita punya potensi besar, dan dukungan itu bisa jadi energi tambahan agar mereka tampil maksimal,” pungkasnya.