Setelah Indiana Pacers mengalahkan Milwaukee Bucks dengan skor 119-118 dalam pertandingan kelima babak pertama playoff NBA 2025, sebuah insiden pasca-pertandingan melibatkan John Haliburton, ayah dari bintang Pacers Tyrese Haliburton, dan pemain Bucks Giannis Antetokounmpo. John Haliburton masuk ke lapangan dan mengibarkan handuk bergambar wajah putranya di depan Giannis, yang dianggapnya sebagai tindakan tidak sopan. Giannis merespons dengan menegur keras, dan keduanya terlibat dalam percakapan emosional sebelum dipisahkan oleh staf keamanan .
Setelah insiden tersebut, Tyrese Haliburton menyatakan ketidaksetujuannya terhadap tindakan ayahnya, menyebutnya sebagai “salah” dan berjanji untuk berbicara langsung dengan Giannis. John Haliburton kemudian mengeluarkan permintaan maaf melalui media sosial, menyatakan, “Saya dengan tulus meminta maaf kepada Giannis, Milwaukee Bucks, dan organisasi Pacers atas tindakan saya setelah pertandingan malam ini. Ini bukan refleksi yang baik dari olahraga kita atau putra saya, dan saya tidak akan membuat kesalahan itu lagi” .
Giannis Antetokounmpo juga mengomentari insiden tersebut, menyebutnya sebagai “sangat tidak dapat diterima” dan menekankan pentingnya sikap rendah hati dalam kemenangan. Meskipun demikian, ia menegaskan bahwa percakapan mereka berakhir dengan damai, dan ia berharap situasi tersebut tidak terulang di masa depan .
Insiden ini memicu perdebatan di kalangan analis NBA, dengan beberapa pihak meminta tindakan disipliner terhadap John Haliburton. Namun, banyak juga yang menilai bahwa situasi tersebut merupakan ekspresi emosional dari seorang ayah yang bangga akan prestasi anaknya. Terlepas dari pandangan yang berbeda, insiden ini menyoroti pentingnya menjaga etika dan rasa hormat dalam setiap aspek olahraga.
Saat ini, John Haliburton telah berjanji untuk tidak mengulangi tindakan serupa dan berharap dapat melanjutkan dukungannya kepada putranya dengan cara yang lebih positif di masa depan.